Jamur yang digunakan adalah jamur tiram (Pleurotus ostreatus) yaitu jamur pangan dari kelompok Basidiomycota dan termasuk kelas Homobasidiomycetes dengan ciri-ciri umum tubuh buah berwarna putih hingga krem dan tudungnya berbentuk setengah lingkaran mirip cangkang tiram dengan bagian tengah agak cekung. Jarum tiram masih satu kerabat dengan Pleurotus eryngii dan sering dikenal dengan sebutan King Oyster Mushroom.
Kandungan gizi yang terdapat pada jamur tersebut dari hasil penelitian Sunan Pongsamart, Biochemistry, Faculty of Pharmaceutical Universitas Chulangkorn, jamur tiram mengandung protein, air, kalori, karbohidrat, dan sisanya berupa zat besi, kalsium, vitamin B1, Vitamin B2 dan Vitamin C.
Manfaat jamur tiram untuk sebagai bahan makanan adalah dapat menurunkan kolesterol dan jantung lemah, sebagai antibakterial dan antitumor serta dapat menghasilkan enzim hidrolisis dan enzim oksidasi. Selain itu, jamur tiram juga dapat berguna dalam membunuh nematode.
Begitu juga jamur tiram bermanfaat untuk penyakit lever, diabetes, anemia, antiviral dan antikanker serta menurunkan kadar kolesterol. Di samping itu, jamur tiram dapat membantu menurunkan berat badan karena berserat tinggi dan dapat membantu pencernaan. Adanya polisakarida, Khususnya Beta-D-glucans pada jamur tiram mempunyai efek positif sebagai antitumor, antikanker, antivirus (termasuk AIDS), melawan kolesterol, antijamur, antibakteri dan dapat meningkatkan sistem imun. Untuk gambar produk adalah sebagai berikut :
Untuk informasi selengkapnya anda bisa mengunjungi pada situs resminya di Sotoji.